Masa 17 Tahun Ini

Awalnya saya berpikir, haruskah jatuh untuk satu kebangkitan? Haruskah gagal untuk pencapaian sebuah keberhasilan? Ternyata itu perlu. Saat saya berada pada masa yang tidak pernah saya pikirkan, masa yang tidak saya inginkan, ataupun sangat benci, masa seperti itu datang pada diri saya. Memberitahu, bahwa semuanya baik-baik saja. Saya bisa merasa manis lagi setelah mengecap pahit. Saya bisa lebih tersenyum dan tertawa lagi setelah menangis. Adalah yang buruk itu ada diperuntukkan menonjolkan yang baik.
Kira-kira seperti baru merasakan ada saat telah kehilangan. Bukankah itu hal yang menarik? Bagi saya, iya! Sangat menarik!
Saya berfikir, "Dunia ini tidak pernah disediakan untuk orang-orang yang baik, melainkan orang-orang yang berusaha menjadi lebih baik".
Di usia tujuh belas tahun ini, tidak akan saya sia-siakan masa ini. Di usia ini saya mulai mengenal banyak hal. Sisi buruk dan baik seseorang. Bagaimana mensikapi sisi-sisi tersebut. Kebohongan, perasaan, juga konflik, perseteruan. Kalau saja saya tahu hidup semeriah dan seseru ini, mungkin saya akan berusaha sadar sejak awal. Saya terlalu lama memanjakan diri, berpikir bahawa menjadi anak-anak itu menyenangkan. Seperti yang sering saya dengar dan ucap, "segala yang berlebihan itu tidak baik".
Selama dunia masih berputar, menurut saya, sah sah saja memutarbalikkan pemikiran orang lain untuk bisa sepaham dengan kita, selama tidak ada pihak yang dirugikan.

Bermandikan sinar rembulan itu tidak baik! Bisa masuk angin! ^^)b